Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pemeriksaan Kesehatan di Batuaji
DOI:
https://doi.org/10.70104/pcn.v2i2.115Kata Kunci:
Kesehatan, Pemeriksaan Kesehatan, Edukasi KesehatanAbstrak
Kesehatan merupakan salah satu aspek utama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Program pemeriksaan kesehatan gratis menjadi salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di wilayah Batu Aji. Artikel ini membahas pelaksanaan pemeriksaan kesehatan yang meliputi deteksi dini penyakit, edukasi kesehatan, dan pemberian layanan konsultasi medis. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, mendeteksi masalah kesehatan secara dini, serta memberikan akses pelayanan kesehatan bagi kelompok masyarakat yang kurang mampu. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme tinggi dari masyarakat Batu Aji, dengan tingkat partisipasi yang signifikan. Dampak positif berupa peningkatan pengetahuan kesehatan dan deteksi dini masalah kesehatan diharapkan dapat berkontribusi pada kualitas hidup yang lebih baik. Artikel ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara tenaga kesehatan, institusi, dan masyarakat dalam menciptakan komunitas yang lebih sehat dan sejahtera.
Referensi
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia 2020. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
World Health Organization. (2020). Universal Health Coverage: A Commitment to Ensure No One Is Left Behind. Geneva: WHO.
Kusumawati, R., & Wahyuni, S. (2019). Peran Edukasi Kesehatan dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(2), 75-85.
Setiawan, A. (2022). Analisis Dampak Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis terhadap Kesejahteraan Masyarakat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 45-53.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2021). Statistik Kesejahteraan Rakyat 2021. Jakarta: BPS.
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Pedoman Pengukuran Indikator Status Gizi pada Orang Dewasa. Jakarta: Kemenkes RI.
Sumarni, A., & Kusnadi, H. (2019). Pentingnya Pemeriksaan Rutin untuk Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 11(1), 67-75.
World Health Organization. (2021). Hypertension: Key Facts and Global Data. Geneva: WHO.
American Diabetes Association. (2022). Standards of Medical Care in Diabetes. Diabetes Care, 45(Supplement 1), S1-S100.
Suryani, D., & Lestari, W. (2020). Hubungan Kadar Asam Urat dengan Pola Konsumsi Makanan pada Masyarakat Perkotaan. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 12(3), 145-152.
National Cholesterol Education Program. (2022). Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults (Adult Treatment Panel III). Bethesda: NIH.
Mayo Clinic. (2021). Cholesterol Levels: What Numbers Should You Aim For? Retrieved from www.mayoclinic.org.
Kementerian Kesehatan RI. (2020). Panduan Pemeriksaan Golongan Darah dan Relevansi Klinisnya. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Pedoman Pelaksanaan Skrining Kesehatan untuk Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Kemenkes RI.
World Health Organization (WHO). (2022). Screening Programmes: A Public Health Approach to Early Disease Detection. Geneva: WHO.
Setiawan, A. (2022). Dampak Pemeriksaan Kesehatan Rutin terhadap Produktivitas Kerja dan Kesejahteraan Masyarakat. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 5(1), 67-80.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2021). Statistik Kesehatan Indonesia 2021. Jakarta: BPS.
Suryani, D., & Lestari, W. (2020). Hubungan Gaya Hidup dan Pemeriksaan Kesehatan Rutin dengan Pencegahan Penyakit Tidak Menular. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(3), 145-152.
National Cholesterol Education Program. (2022). Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults (Adult Treatment Panel III). Bethesda: NIH.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Deasy Ovi Harsachatri, Nurlaili Nurlaili, Mifthahul Jannah, Astrid Siska Pratiwi, Alya Rahmaditya Arfan, Novia Novia, Riska Dwi Putri
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
